Rabu, 03 Maret 2010

Puisi untuk "Koma"





Ajarkan padaku
bagaimana berdo'a untukmu
saat dendam ini masih membara

kuliahi aku
bagaimana melepaskanmu
ketika keikhlasan ku terengah engah

jelaskan padaku
bagaimana menghadapi malam
jika kau berikan senyum itu
pada sisi langit yang lain

tuliskan untukku
bagaimana menjalani siang
ketika ku belum berdamai dengan bayanganmu

katakan padaku
bagaimana puisi ini harus ku tulis
padahal mimpi itu telah pergi

ceramahi aku
bagaimana membuat titik
di mana koma adalah harapanku

dan,,, ajarkan padaku
bagaimana caranya mencintaimu



Surabaya,,Subuh 3 Maret 2010

5 komentar:

  1. dan samapai sekarang dia masih diam membisu

    BalasHapus
  2. yah,, hanya bermain d angan angan gk terlalu buruk kok.
    tapi kalo tau fakta nya dy bersama orang lain, pasti menyesakkan..

    so.. buka harapan baru boy.. buka hati yang baru
    gk adil rasanya kalo dirimu yang hanya merasakan kebimbangan ini

    BalasHapus
  3. menanti The Final Count Down mas daniel..hahaha....ndak ini kan hanya rasa yang memang harus di rasakan sama semua manusia..ente kan pasti pernah merasakan..ini normal mas daniel..aku memang tersiksa tapi aku BAHAGIA..hehehhe

    BalasHapus
  4. nice... yang penting perasaan bahagia itu tetap tersimpan di hatimu....
    pokoe ojo sampe, perasaan itu tergantikan oleh dendam dan amarah.. itu gk bakal ngerubah apapun yang udah terjadi :D

    BalasHapus
  5. oke..thanks bro,...hhahahahahha

    BalasHapus

Tanya Mbah Google

Shout Me !!!


ShoutMix chat widget