Rabu, 10 Februari 2010

D E N D A M






Jika sudah penuh Dendamku
ku tak mau langit sekalipun mendekapku
Tidak juga Bumi
Tidak juga Cinta

Jika sudah Penat Rinduku
Ku tak mau senyum mu itu
Buang saja ke Laut
ke palung palung samuderamu
Lalu biarkan aku bermimpi

Kenapa tak kau tusuk saja
Kenapa tak kau keluarkan segala bisa
Agar darahku tak lagi ada namamu
Agar bisa ku berlari
dengan segala sepi
dengan segala mimpi

Aku tak perduli
jika hujan harus turun
dikemarau hatiku....


Surabaya,
tengah malam,
11 February 2010

1 komentar:

  1. puisi ini keluar ketika asap rokok tidak bisa menenangkan...dan kopi tak bisa menyadarkan...juga coklat yang menenangkan...Mohon untuk tidak salah sangka

    BalasHapus

Tanya Mbah Google

Shout Me !!!


ShoutMix chat widget